Kelangkaan Pupuk Subsidi di Sumut karena Kuota Terbatas Alokasi pupuk Urea bersubsidi

MedanTalk ID:
Kelangkaan Pupuk Subsidi di Sumut karena Kuota Terbatas

Alokasi pupuk Urea bersubsidi di Sumut ditetapkan pemerintah sekira 168 ribu ton tahun ini, sedangkan kebutuhan para petani melampaui 300 ribu ton. Karena itu di tingkat petani selalu dikeluhkan seolah komoditas ini langka, padahal kuota pupuk subsidi dari pemerintah memang terbatas atau jauh lebih rendah dari kebutuhan petani.

Secara nasional pun kebutuhan pupuk bersubsidi tahun 2022 berdasarkan usulan petani mencapai 25 juta ton, namun alokasi yang disediakan pemerintah hanya berkisar 9,1 juta ton.

“Ini yang perlu diketahui bahwa kelangkaan itu karena kekurangan alokasi dari jumlah pupuk yang dibutuhkan petani,” kata SVP PSO Wilayah Barat, PT Pupuk Indonesia, Agus Susanto pada kegiatan Media Gathering PSO Wilayah Barat, di Restoran Budaya, Tanjungmorawa, Deliserdang, Jumat (23/12/2022).Dia didampingi oleh Wawan Arjuna selaku VP Penjualan Wilayah 1, Binti Zumriati selaku, VP Dalops Wil. Barat, dan Farhul Hadil sebagai AVP Penjualan Sumatera Utara.

Agus mengatakan PT Pupuk Indonesia (Persero) mencatat stok pupuk bersubsidi untuk wilayah Sumatera Utara (Sumut) sebanyak 33.334 ton per tanggal 22 Desember 2022. Angka total stok ini setara 177 persen dari ketentuan yang ditetapkan pemerintah yaitu 18.856 ton.

Menurutnya, total stok tersebut terdiri dari dua jenis pupuk yaitu urea sebanyak 18.154 ton dan NPK sebanyak 15.180 ton. Ketersediaan stok pupuk bersubsidi yang mencapai 177 persen dari ketentuan yang ditentukan pemerintah.

Stok ini cukup memenuhi kebutuhan selama tiga minggu ke depan. Hal ini juga upaya Pupuk Indonesia menyongsong penyaluran di tahun 2023.

Hingga tanggal 22 Desember 2022, realisasi penyaluran atau pendistribusian pupuk bersubsidi sudah mencapai 312.728 ton atau setara 95 persen dari SK alokasi total tahun 2022 untuk Provinsi Sumatera Utara.

Seluruh stok pupuk bersubsidi di Sumatera Utara, dikatakan Agus akan didistribusikan kepada 22 gudang Lini III yang melibatkan 83 distributor dan 2.366 kios pupuk lengkap (KPL) yang tersebar di 25 kabupaten dan 8 kota.

Sumber: gosumut.com

Kelangkaan Pupuk Subsidi di Sumut karena Kuota Terbatas

Alokasi pupuk Urea bersubsidi di Sumut ditetapkan pemerintah sekira 168 ribu ton tahun ini, sedangkan kebutuhan para petani melampaui 300 ribu ton. Karena itu di tingkat petani selalu dikeluhkan seolah komoditas ini langka, padahal kuota pupuk subsidi dari pemerintah memang terbatas atau jauh lebih rendah dari  kebutuhan petani.

Secara nasional pun kebutuhan pupuk bersubsidi tahun 2022 berdasarkan usulan petani mencapai 25 juta ton, namun alokasi yang disediakan pemerintah hanya berkisar 9,1 juta ton.

“Ini yang perlu diketahui bahwa kelangkaan itu karena kekurangan alokasi dari jumlah pupuk yang dibutuhkan petani,” kata SVP PSO Wilayah Barat, PT Pupuk Indonesia, Agus Susanto pada kegiatan Media Gathering PSO Wilayah Barat, di Restoran Budaya, Tanjungmorawa, Deliserdang, Jumat (23/12/2022).Dia didampingi oleh Wawan Arjuna selaku VP Penjualan Wilayah 1, Binti Zumriati selaku, VP Dalops Wil. Barat, dan Farhul Hadil sebagai AVP Penjualan Sumatera Utara.

Agus mengatakan PT Pupuk Indonesia (Persero) mencatat stok pupuk bersubsidi untuk wilayah Sumatera Utara (Sumut) sebanyak 33.334 ton per tanggal 22 Desember 2022. Angka total stok ini setara 177 persen dari ketentuan yang ditetapkan pemerintah yaitu 18.856 ton.

Menurutnya, total stok tersebut terdiri dari dua jenis pupuk yaitu urea sebanyak 18.154 ton dan NPK sebanyak 15.180 ton. Ketersediaan stok pupuk bersubsidi yang mencapai 177 persen dari ketentuan yang ditentukan pemerintah. 

Stok ini cukup memenuhi kebutuhan selama tiga minggu ke depan. Hal ini juga upaya Pupuk Indonesia menyongsong penyaluran di tahun 2023.

Hingga tanggal 22 Desember 2022, realisasi penyaluran atau pendistribusian pupuk bersubsidi sudah mencapai 312.728 ton atau setara 95 persen dari SK alokasi total tahun 2022 untuk Provinsi Sumatera Utara.

Seluruh stok pupuk bersubsidi di Sumatera Utara, dikatakan Agus akan didistribusikan kepada 22 gudang Lini III yang melibatkan 83 distributor dan 2.366 kios pupuk lengkap (KPL) yang tersebar di 25 kabupaten dan 8 kota.

Sumber: gosumut.com

Browse berita / cerita Medan sesuai hashtags >> medan berita medantalkid sumut pupuksubsidi pupuklangka

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
Untuk informasi pasang iklan , silakan cek halaman sponsors atau contact

Follow Instagram @MedanTalk untuk cerita video reels dan story terkini yang tidak diposting ke web
Yang main tiktok, add TikTok @MedanTalkViral
follow instagram @MedanTalkViral khusus berita viral
YouTube channel MedanTalk untuk berita video

Anda juga bisa browse instagram kami di link:

Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com

Browse berita cerita lainnya di hashtags dibawah => iklan medan medantalk

Untuk informasi Lowongan Kerja , cek web www.KarirGram.com dan IG @KarirGram
Untuk cerita Medan, cek www.MedanKu.com dan IG @MedanKu
Untuk informasi tips Otomotif cek www.otomtalk.com dan IG @Otomtalk

Sumber: https://www.instagram.com/p/CmhE3d9BDf_/