Survei Indikator dengan SMRC di Pilkada Jateng Hasilnya ‘Terbalik’, Ini Reaksi Persepi

Berita Viral: Survei Indikator dengan SMRC di Pilkada Jateng Hasilnya ‘Terbalik’, Ini Reaksi Persepi

Dewan Pakar Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi), Hamdi Muluk merespons perbedaan hasil survei Pilgub Jawa Tengah (Jateng) yang dilakukan oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) dan Indikator Politik Indonesia. Hasil survei kedua lembaga itu ‘terbalik’, padahal survei dilakukan di rentang waktu bersamaan.

Hamdi tak mempermasalahkan perbedaan hasil survei kedua lembaga itu. Sebab perbedaannya masih dalam batas margin of error dalam sebuah survei. “Sebenarnya kasus Jateng, perbedaan tipis 3 atau 4 persenan, masih dalam rentang batas kesalahan (margin of error). Jadi sebenarnya tidak bisa dipastikan siapa unggul,” kata Hamdi kepada Republika, Senin (18/11/2024).

Secara ilmu statistik, Hamdi menjelaskan, adanya perbedaan masih dalam batas margin of error. Sehingga menjadi tidak terlalu penting siapa yang unggul dalam survei.

“Karena secara teori peluang, peluang keduanya plus minus naik turun tiga persenan ke atas ke bawah masih mungkin terjadi. Tapi saya paham orang awam susah menalar logika statistik ini. Tahu beda 3 persen (dianggap) unggul saja,” ujar Hamdi.

Oleh karena itu, Hamdi menilai, perolehan Andika dan Lutfi di SMRC dengan Andika dan Lutfi di survei Indikator tidak perlu dibandingkan. Sebab masih bisa berubah sesuai dengan prinsip margin of error.

“Cara melihatnya masing-masing survei. Jadi di surveinya Indikator Andika-Hendardi sekian persen, Lutfi-Yasin sekian persen. Kalau bedanya cuma 3-4 persenan ini nggak bisa dibilang salah satu unggul. Karena perbedaan dalam rentang margin of error. Artiya kesimpulannya tidak bisa ditetapkan siapa sesungguhnya unggul,” ujar Hamdi.

Sumber: Republika
.

Survei Indikator dengan SMRC di Pilkada Jateng Hasilnya 'Terbalik', Ini Reaksi Persepi

Dewan Pakar Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi), Hamdi Muluk merespons perbedaan hasil survei Pilgub Jawa Tengah (Jateng) yang dilakukan oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) dan Indikator Politik Indonesia. Hasil survei kedua lembaga itu 'terbalik', padahal survei dilakukan di rentang waktu bersamaan.

Hamdi tak mempermasalahkan perbedaan hasil survei kedua lembaga itu. Sebab perbedaannya masih dalam batas margin of error dalam sebuah survei. "Sebenarnya kasus Jateng, perbedaan tipis 3 atau 4 persenan, masih dalam rentang batas kesalahan (margin of error). Jadi sebenarnya tidak bisa dipastikan siapa unggul," kata Hamdi kepada Republika, Senin (18/11/2024).

Secara ilmu statistik, Hamdi menjelaskan, adanya perbedaan masih dalam batas margin of error. Sehingga menjadi tidak terlalu penting siapa yang unggul dalam survei.

"Karena secara teori peluang, peluang keduanya plus minus naik turun tiga persenan ke atas ke bawah masih mungkin terjadi. Tapi saya paham orang awam susah menalar logika statistik ini. Tahu beda 3 persen (dianggap) unggul saja," ujar Hamdi.

Oleh karena itu, Hamdi menilai, perolehan Andika dan Lutfi di SMRC dengan Andika dan Lutfi di survei Indikator tidak perlu dibandingkan. Sebab masih bisa berubah sesuai dengan prinsip margin of error.

"Cara melihatnya masing-masing survei. Jadi di surveinya Indikator Andika-Hendardi sekian persen, Lutfi-Yasin sekian persen. Kalau bedanya cuma 3-4 persenan ini nggak bisa dibilang salah satu unggul. Karena perbedaan dalam rentang margin of error. Artiya kesimpulannya tidak bisa ditetapkan siapa sesungguhnya unggul," ujar Hamdi.

Sumber: Republika
.

Browse berita / cerita Medan sesuai hashtags >> Survey Pilkada2024 Persepi Berita Viral

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
Follow Instagram @medantalkviral untuk video reels dan story terkini yang tidak diposting ke web
Untuk informasi Lowongan Kerja , cek web www.KarirGram.com dan IG @KarirGram
Untuk cerita Medan terkini, cek www.MedanKu.com dan IG @MedanKu
Untuk informasi tips Otomotif cek www.otomtalk.com dan IG @Otomtalk
Powered by Webhosting Terjamin

Sumber: https://www.instagram.com/p/DCgZhJlS0Bz/