79 Warga di Mandailing Natal Diduga Keracunan Gas Proyek Pembangkit Listrik Kabupaten

79 Warga di Mandailing Natal Diduga Keracunan Gas Proyek Pembangkit Listrik Kabupaten Mandailing Natal – Sebanyak 79 orang di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut). Dari total keseluruhan jumlah itu, 8 orang di antaranya telah pulang dan sisanya masih menjalani perawatan di rumah sakit. Kapolres Mandailing Natal, AKBP M. Reza Chairul mengatakan, para korban […]

Baca Selengkapnya

Kebocoran gas kembali terjadi di PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) di

Kebocoran gas kembali terjadi di PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) di Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Akibatnya puluhan warga dilarikan ke rumah sakit karena diduga keracunan gas. “Praduganya seperti itu (kebocoran gas di PT SMGP),” kata Kapolres Madina AKBP Reza Chairul Akbar Sidiq saat dikonfirmasi detikSumut, Selasa (27/9/2022). Namun ketika ditanya soal berapa jumlah […]

Baca Selengkapnya

Proyek power plant Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB) yang dikerjakan PT

Proyek power plant Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB) yang dikerjakan PT Sorik Merapi Geothermal Power (SMGP) di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, kembali menimbulkan korban, Sabtu (17/9). Delapan orang pingsan diduga keracunan gas yang berasal dari proyek tersebut. “Diduga adanya tercium aroma busuk seperti telor busuk di lokasi Wellpad Tenggo PT SMGP di Desa […]

Baca Selengkapnya

Ratusan Masyarakat di Madina Sumut Terkena Penyakit Gatal gatal, Begini Kata Bupati

Ratusan Masyarakat di Madina Sumut Terkena Penyakit Gatal gatal, Begini Kata Bupati Ratusan masyarakat di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut), terkena penyakit gatal-gatal atau skabies. Penyakit tersebut menyerang masyarakat dalam kurun waktu sebulan terakhir. Salah seorang warga bernama Nur Asyiah mengatakan, ia dan keluarganya telah berobat ke sejumlah praktek kesehatan, namun tak kunjung […]

Baca Selengkapnya

4 Hektare Ladang Ganja Ditemukan di Madina Sumut. 8 Ribu Batangnya Dibakar

4 Hektare Ladang Ganja Ditemukan di Madina Sumut. 8 Ribu Batangnya Dibakar BNN Ladang ganja seluas 4 hektare ditemukan di sejumlah lokasi di Desa Huta Bangun, Kecamatan Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut). Ladang ganja tersebut ditemukan oleh tim gabung BNN bersama BNNK Mandailing Natal, TNI-Polri, Satpol PP, Kejaksaan Negeri, Dinas Kehutanan dan […]

Baca Selengkapnya

Gubernur Sumut Datangi Pembangkit Listrik PT SMGP Madina, Larang Operasi Sebelum Ada

Gubernur Sumut Datangi Pembangkit Listrik PT SMGP Madina, Larang Operasi Sebelum Ada Solusi Pengeboran yang Aman Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mendatangi Lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi PT Sorik Mas Geothermal Power (SMGP) di Desa Sibanggor Tongah, Kecamatan Puncak Sorikmarapi, Kab Mandailingnatal (Madina), Rabu (27/4). Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Edy Rahmayadi mengatakan bahwa hingga […]

Baca Selengkapnya

Tangkap Oknum Satpol PP Pengedar Sabu, 3 Polisi di Sumut Diserang Seorang

Tangkap Oknum Satpol PP Pengedar Sabu, 3 Polisi di Sumut Diserang Seorang anggota Satpol PP bernama AS (26) di Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut), diciduk polisi karena mengedarkan sabu. Namun saat penangkapan, tiga personel polisi diserang keluarga pelaku hingga terluka dan dirawat di rumah sakit. Kasat Narkoba Polres Madina AKP Irwan mengatakan, penangkapan bermula […]

Baca Selengkapnya

Wartawan di Madina Sumut Babak Belur Dianiaya di Kafe, Polisi Kejar Pelaku

Wartawan di Madina Sumut Babak Belur Dianiaya di Kafe, Polisi Kejar Pelaku . Seorang pria bernama Jefri Barata Lubis (42) menjadi korban penganiayaan di salah satu kafe di Kecamatan Penyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Aksi penganiayaan yang dialami korban yang disebut sebagai wartawan media online ini terekam CCTV kafe tersebut. Peristiwa disebut terjadi pada Jumat (4/3/2022). Dalam vieo yang beredar, awalnya tampak […]

Baca Selengkapnya

Polisi Temukan 2 Hektare Ladang Ganja di Pegunungan Tor Mangompang Tim gabungan

Polisi Temukan 2 Hektare Ladang Ganja di Pegunungan Tor Mangompang Tim gabungan Ditresnarkoba Polda Sumut dan Polres Madina menemukan ladang ganja seluas 2 hektare di Pegunungan Tor Mangompang, Kecamatan Panyabungan Timur, Mandailing Natal. Petugas harus berjalan selama lima jam untuk menemukan ladang ganja itu. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, terungkapnya ladang ganja ini berawal saat petugas menangkap S dengan barang bukti […]

Baca Selengkapnya

Gubsu Edy Tinjau Banjir Madina : Ada Beberapa Desa Terputus . Gubernur

Gubsu Edy Tinjau Banjir Madina : Ada Beberapa Desa Terputus . Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi akan meninjau lokasi banjir yang menerjang Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Ia akan didampingi Kapolda Sumut, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak dan Pangdam 1/BB, Mayjen TNI Hasanuddin dengan menggunakan helikopter. “Inilah yang mau dilihat di Madina. Ada beberapa desa yang […]

Baca Selengkapnya

Akibat adanya harimau yang berkeliaran, warga Desa Sibaruang, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), takut pergi ke kebun. Informasi yang diperoleh Analisadaily.com, sudah satu bulan lebih atau sekitar 45 hari warga tidak mengurus kebun mereka lantaran adanya harimau yang kerap berkeliaran di desa mereka. Kepala Desa Sibaruang, Nasron Efendi, mengatakan bahwa setidaknya sudah tiga orang petani yang berpapasan langsung dengan harimau tersebut. “Sudah ada warga kita yang langsung melihat harimau tersebut yaitu Almin Harianja, Kakmat Rambe dan Antoni Batubara,” kata Nasron, Jumat (29/3). Nasron menuturkan, awalnya mereka menemukan jejak harimau dekat perkebunan warga di Tor Nahambat, Desa Sibaruang. “Saat warga berada disitu, ternyata harimau itu hanya berjarak 2 sampai 3 meter dari posisi mereka,” tuturnya. Melihat keberadaan binatang buas tersebut, Kakmat dan Antoni lari menyelamatkan diri dan melompat ke jurang. Sementara Almin menyelamatkan diri ke dalam hutan. “Kakmat dan Antoni memutuskan lompat ke jurang. Mereka pun ditemukan selamat. Nasib baik juga masih menyertai Almin yang ditemukan selamat setelah dijemput warga ke dalam hutan,” ujar Nasron. Menurut Nasron, harimau ini berbeda dengan temuan warga sebelumnya. Sebab harimau ini mau mendekati warga. “Memang petani sudah tidak heran lagi dengan jejak harimau yang berada di hutan ini. Kawanan harimau biasanya kalau berjumpa dengan manusia langsung pergi, namun kali ini harimau yang ditemukan ketiga petani tersebut malah mendekati warga dan tidak melakukan perlawanan kepada petani,” jelasnya. Atas kejadian itu, Nasron meminta kepada Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) dan Taman Nasional Batang Gadis (TNBG) agar segera melakukan tindakan. “Kami meminta petugas agar menangkap harimau itu supaya masyarakat bisa kembali beraktivitas dan berkebun,” pungkasnya. Sumber : http://m.analisadaily.com/read/harimau-berkeliaran-warga-madina-takut-berkebun/715315/2019/03/29

Akibat adanya harimau yang berkeliaran, warga Desa Sibaruang, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), takut pergi ke kebun.
Informasi yang diperoleh Analisadaily.com, sudah satu bulan lebih atau sekitar 45 hari warga tidak mengurus kebun mereka lantaran adanya harimau yang kerap berkeliaran di desa mereka.

Kepala Desa Sibaruang, Nasron Efendi, mengatakan bahwa setidaknya sudah tiga orang petani yang berpapasan langsung dengan harimau tersebut.
“Sudah ada warga kita yang langsung melihat harimau tersebut yaitu Almin Harianja, Kakmat Rambe dan Antoni Batubara,” kata Nasron, Jumat (29/3). Nasron menuturkan, awalnya mereka menemukan jejak harimau dekat perkebunan warga di Tor Nahambat, Desa Sibaruang.
“Saat warga berada disitu, ternyata harimau itu hanya berjarak 2 sampai 3 meter dari posisi mereka,” tuturnya.

Melihat keberadaan binatang buas tersebut, Kakmat dan Antoni lari menyelamatkan diri dan melompat ke jurang. Sementara Almin menyelamatkan diri ke dalam hutan. “Kakmat dan Antoni memutuskan lompat ke jurang. Mereka pun ditemukan selamat. Nasib baik juga masih menyertai Almin yang ditemukan selamat setelah dijemput warga ke dalam hutan,” ujar Nasron.
Menurut Nasron, harimau ini berbeda dengan temuan warga sebelumnya. Sebab harimau ini mau mendekati warga. “Memang petani sudah tidak heran lagi dengan jejak harimau yang berada di hutan ini. Kawanan harimau biasanya kalau berjumpa dengan manusia langsung pergi, namun kali ini harimau yang ditemukan ketiga petani tersebut malah mendekati warga dan tidak melakukan perlawanan kepada petani,” jelasnya.

Atas kejadian itu, Nasron meminta kepada Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) dan Taman Nasional Batang Gadis (TNBG) agar segera melakukan tindakan.
“Kami meminta petugas agar menangkap harimau itu supaya masyarakat bisa kembali beraktivitas dan berkebun,” pungkasnya.

Sumber : http://m.analisadaily.com/read/harimau-berkeliaran-warga-madina-takut-berkebun/715315/2019/03/29

Baca Selengkapnya