SMA Islam Plus Adzkia Medan memberangkatkan dua siswa berprestasi untuk mengikuti wisata

Berita Berita Medan Medan Medan Talk ID

SMA Islam Plus Adzkia Medan memberangkatkan dua siswa berprestasi untuk mengikuti wisata Eropa Barat selama 10 hari, 3-12 Oktober 2022. Keduanya adalah Alysha Nurul Saqeena Manurung dan Dzakwan Mulyassar Azrul. Alysha dan Dzakwan merupakan pemenang Adzkia Innovative Competition.

Sebagai apresiasi atas prestasi keduanya, pihak Yayasan Adzkia International memberikan hadiah wisata Eropa Barat bersama dengan Adinda Azzahra Tour. Adapun rutenya adalah Perancis, Belgia, Belanda, Jerman, Swiss dan Italia. Dalam perjalanan ini, keduanya didampingi pemilik SMA Islam Plus Adzkia, yaitu Bapak Zamhur dan Ibu Erna.

Pemilik SMA Islam Plus Adzkia Zamhur Abdullah mengatakan dua siswa terbaik dan terpilih itu diseleksi dengan sangat ketat melalui Adzkia Innovative Competition yang diikuti oleh ratusan siswa.

Alisha, siswa kelas 12, yang bercita-cita menjadi dokter dan Dzakwan, siswa kelas 11. “Dzakwan seharusnya berangkat ke Amerika Serikat, tapi kami khawatir sudah diurus visa namun tetap tidak bisa berangkat. Karena itu, reward-nya kami alihkan ke Eropa,” ujar Zamhur Abdullah yang menemani dua siswa SMA Islam Plus Adzkia ke Eropa bersama istrinya, Erna Hastuti Daulay.

Erna adalah pembina Yayasan Adzkia Internasional, yang punya tugas menemani/mendampingi dua siswa terbaik/terpilih dari Adzkia.

Pada Adzkia Innovative Competition, peserta diharuskan untuk membuat paper bahasa Inggris. Mengangkat suatu problem di Indonesia, dan kita pun memberikan problem solving (pemecahan masalahnya). Paper itu lalu dipresentasikan di hadapan dewan juri.

Selain juri internal dari SMA Islam Plus Adzkia, juga ada juri native, yakni orang Amerika. Paper itu dipresentasikan dalam bahasa Inggris.

Judul paper Alysha adalah “Quality of Education in Indonesia”. “Saya membuat paper tersebut, karena menurut saya, masalah pendidikan di Indonesia itu kualitasnya masih rendah sekali, di bawah rata-rata.

Sementara Dzakwan Ia membuat paper tentang sampah. “Kenapa saya menganagkat topik tentang sampah, karena kita tahu bahwa di Indonesia, khususnya Medan, sampah banyak bertaburan di mana-mana.

Sumber: destinasi.republika.co.id/

SMA Islam Plus Adzkia Medan memberangkatkan dua siswa berprestasi untuk mengikuti wisata Eropa Barat selama 10 hari, 3-12 Oktober 2022. Keduanya adalah Alysha Nurul Saqeena Manurung dan Dzakwan Mulyassar Azrul. Alysha dan Dzakwan merupakan pemenang Adzkia Innovative Competition.

Sebagai apresiasi atas prestasi keduanya, pihak Yayasan Adzkia International memberikan hadiah wisata Eropa Barat bersama dengan Adinda Azzahra Tour. Adapun rutenya adalah Perancis, Belgia, Belanda, Jerman, Swiss dan Italia. Dalam perjalanan ini, keduanya didampingi pemilik SMA Islam Plus Adzkia, yaitu Bapak Zamhur dan Ibu Erna.

Pemilik SMA Islam Plus Adzkia Zamhur Abdullah mengatakan dua siswa terbaik dan terpilih itu diseleksi dengan sangat ketat melalui Adzkia Innovative Competition yang diikuti oleh ratusan siswa.

Alisha, siswa kelas 12, yang bercita-cita menjadi dokter  dan Dzakwan, siswa kelas 11. “Dzakwan seharusnya berangkat ke Amerika Serikat, tapi kami khawatir sudah diurus visa namun tetap tidak bisa berangkat. Karena itu, reward-nya kami alihkan ke Eropa,” ujar Zamhur Abdullah yang menemani dua siswa SMA Islam Plus Adzkia ke Eropa bersama istrinya, Erna Hastuti Daulay. 

Erna adalah pembina Yayasan Adzkia Internasional, yang punya tugas menemani/mendampingi dua siswa terbaik/terpilih dari Adzkia.

Pada Adzkia Innovative Competition, peserta diharuskan untuk membuat paper bahasa Inggris. Mengangkat suatu problem di Indonesia, dan kita pun memberikan problem solving (pemecahan masalahnya). Paper itu lalu dipresentasikan di hadapan dewan juri. 

Selain juri internal dari SMA Islam Plus Adzkia, juga ada juri native, yakni orang Amerika. Paper itu dipresentasikan dalam bahasa Inggris.

Judul paper Alysha adalah “Quality of Education in Indonesia”. “Saya membuat paper tersebut, karena menurut saya, masalah pendidikan di Indonesia itu kualitasnya masih rendah sekali, di bawah rata-rata.

Sementara Dzakwan Ia membuat paper tentang sampah. “Kenapa saya menganagkat topik tentang sampah, karena kita tahu bahwa di Indonesia, khususnya Medan, sampah banyak bertaburan di mana-mana. 

Sumber: destinasi.republika.co.id/

Browse berita / cerita Medan sesuai hashtags >> medan berita medantalkid pendidikan adzkia siswaberprestasi

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
Follow Instagram @MedanTalk untuk cerita video reels dan story terkini yang tidak diposting ke web
Yang main tiktok, add TikTok @MedanTalk
follow instagram @MedanTalkViral khusus berita viral
YouTube channel MedanTalk untuk berita video

Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com

Browse berita cerita lainnya di hashtags dibawah => iklan medan medantalk

Untuk informasi Lowongan Kerja , cek web www.KarirGram.com dan IG @KarirGram
Untuk cerita Medan, cek www.MedanKu.com dan IG @MedanKu
Untuk informasi tips Otomotif cek www.otomtalk.com dan IG @Otomtalk

Sumber: https://www.instagram.com/p/Cj4MqRFBvZm/

Leave a Reply