Medan Talk

Tag: Penipuan

  • Polri Tangkap Pelaku Pembuat Penyebar Aplikasi Penipuan dan Link Phising Kepolisian Republik

    Medan Talk:
    Polri Tangkap Pelaku Pembuat Penyebar Aplikasi Penipuan dan Link Phising

    Kepolisian Republik […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Hati-hati Penipuan Catut Nama BPJS Kesehatan! Belakangan ini tengah marak penipuan berkedok

    MedanTalk Viral:
    Hati-hati Penipuan Catut Nama BPJS Kesehatan!

    Belakangan ini tengah marak penipuan […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Polda Metro Jaya Bekuk Penipu 242 Calon Jamaah Umrah Subdit Harda Polda

    MedanTalk Viral:
    Polda Metro Jaya Bekuk Penipu 242 Calon Jamaah Umrah

    Subdit Harda Polda Metro Jaya […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Polda Metro Jaya Bekuk Penipu 242 Calon Jamaah Umrah Subdit Harda Polda

    Polda Metro Jaya Bekuk Penipu 242 Calon Jamaah Umrah Subdit Harda Polda

    Berita Viral: Polda Metro Jaya Bekuk Penipu 242 Calon Jamaah Umrah

    Subdit Harda Polda Metro Jaya menangkap […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Korban Penipuan Jual Beli Akun Ojol Dikira Maling Motor di Medan Seorang

    Medan Talk:
    Korban Penipuan Jual Beli Akun Ojol Dikira Maling Motor di Medan

    Seorang warga diamankan […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Jenis Modus Penipuan Via WhatsApp yang Perlu Diwaspadai, Terbaru Pura-pura Jadi Kurir

    MedanTalk Viral:
    Jenis Modus Penipuan Via WhatsApp yang Perlu Diwaspadai, Terbaru Pura-pura […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Modus Janji Menikahi, Pria di OKU Timur Kuras Harta Janda Seorang pria

    MedanTalk Viral:
    Modus Janji Menikahi, Pria di OKU Timur Kuras Harta Janda

    Seorang pria berinisial […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Polisi menangkap pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut).

    Polisi menangkap pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut). Pasutri […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Kisah sial dialami seorang pria warga Lebong, HK yang mengaku tertipu seorang

    Kisah sial dialami seorang pria warga Lebong, HK yang mengaku tertipu seorang perempuan melalui aplikasi online MiChat. Peristwa ini diungkapkan pria tersebut saat melapor ke Polda Bengkulu belum lama ini. Diketahui jika HK sampai tertipu hingga Rp61 juta. HK mulanya pada Sabtu (29/10/2022) saat berada di kota Bengkulu, berniat mencari teman. Sekitarnya pada pukul 10.24 WIB korban membuka aplikasi MiChat, sekaligus menghubungi nomor WhatsApp yang sudah tertera. Setelah komunikasi terjalin, pelaku meminta korban mentransfer uang sebagai persiapan pertemuan mereka. Awalnya terlapor hanya meminta transfer sebesar Rp 800.000 kepada pelapor. Tidak cukup dengan uang itu, pelaku kembali meminta transfer uang untuk pengamanan. Tanpa sadar, korban ternyata sudah mentransfer uang capai 13 kali kepada terlapor, dengan nomor rekening yang belakangan diketahui berbeda-beda. Setelah mentransfer sejumlah uang tersebut sesuai dengan yang diminta terlapor, kemudian korban mendatangi tempat yang telah dijanjikan untuk tempat bertemu. Sialnya saat di ditempat, pria HK baru sadar tempat yang dipesan ternyata tidak pernah ada. Korban pun mengaku mengalami kerugian hingga Rp61juta, sekaligus langsung melaporkan peristiwa sial tersebut ke polisi. Warganet yang kemudian mengetahui kejadian ini pun ramai berkomentar. Menurut mereka, korban tergolong pria yang kurang pengalaman. . Gimana menurut kalian. Sumber : www.suara sumsel.com

    Medan Talk:

    Kisah sial dialami seorang pria warga Lebong, HK yang mengaku tertipu seorang perempuan […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Modus Penipuan BCA atau Bank Lain

    Waspada dan Perhatian. Jangan percaya pesan yang terlampir digambar ini. Ini adalah modus penipuan […lanjut cerita ]  klik berita lengkap

  • Waspada Modus Top Up / Isi DANA, Pelaku Kabur Sebelum Bayar Menurut

    Waspada Modus Top Up / Isi DANA, Pelaku Kabur Sebelum Bayar Menurut pengirim video, pelaku modus: “Isi dana siap itu di kabur gak bayar” Kejadian di Jln datuk kabu pasar 3 Tembung pada 13/10/22 sekitar pukul 07.15 WIB Masyarakat dihimbau untuk berwaspada, karena ada laporan sejenis dengan modus yang sama. Ingat suruh bayar baru isi dana/pulsa dan sebagainya. Siapa pernah mengalami modus yang serupa? Silakan share di komen agar kita bisa berwaspada bersama. Selalu pantau story dan follow @medantalk utk info kejadian/kecelakaan/lalulintas terkini yang blm tentu di post ke feed dan utk bisa ikut komentar. Silakan share (cerita/info lalulintas) ke story dan mention @medantalk @medantalkviral @medanku utk kami seleksi dan repost. Ingat tulis info kejadian dan lokasi di story. Pastikan akun anda tidak dikunci agar kami bisa lihat. Terima kasih Follow @medantalk untuk bisa komen Laporan video dikirim oleh @m.isa_ibrahim

    Waspada Modus Top Up / Isi DANA, Pelaku Kabur Sebelum Bayar

    Menurut pengirim video, pelaku modus: “Isi dana siap itu di kabur gak bayar”
    Kejadian di Jln datuk kabu pasar 3 Tembung pada 13/10/22 sekitar pukul 07.15 WIB

    Masyarakat dihimbau untuk berwaspada, karena ada laporan sejenis dengan modus yang sama. Ingat suruh bayar baru isi dana/pulsa dan sebagainya.

    Siapa pernah mengalami modus yang serupa? Silakan share di komen agar kita bisa berwaspada bersama.

    Selalu pantau story dan follow @medantalk utk info kejadian/kecelakaan/lalulintas terkini yang blm tentu di post ke feed dan utk bisa ikut komentar.

    Silakan share (cerita/info lalulintas) ke story dan mention @medantalk @medantalkviral @medanku utk kami seleksi dan repost. Ingat tulis info kejadian dan lokasi di story. Pastikan akun anda tidak dikunci agar kami bisa lihat. Terima kasih

    Follow @medantalk untuk bisa komen
    Laporan video dikirim oleh @m.isa_ibrahim

    Browse berita / cerita Medan sesuai hashtags >> cerita maling moduspenipuan penipuan tembung deliserdang

    Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
    Follow Instagram @MedanTalk untuk cerita video reels dan story terkini yang tidak diposting ke web
    Yang main tiktok, add TikTok @MedanTalk
    follow instagram @MedanTalkViral khusus berita viral
    YouTube channel MedanTalk untuk berita video

    Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
    Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com

    Browse berita cerita lainnya di hashtags dibawah => iklan medan medantalk

    Untuk informasi Lowongan Kerja , cek web www.KarirGram.com dan IG @KarirGram
    Untuk cerita Medan, cek www.MedanKu.com dan IG @MedanKu
    Untuk informasi tips Otomotif cek www.otomtalk.com dan IG @Otomtalk

    Sumber: https://www.instagram.com/reel/CjuEnW_p3rl/

  • Penipuan Terbesar di Indonesia KSP Indosurya: Rp103 Triliun Uang Artis dan 23

    Penipuan Terbesar di Indonesia KSP Indosurya: Rp103 Triliun Uang Artis dan 23 Ribu Nasabah Melayang Salah satu perusahaan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya kini kembali menjadi perbincangan usai perusahaan tersebut tercatut telah melakukan penggelapan uang dan penipuan terhadap para anggotanya dengan nilai sebesar Rp106 Triliun. Hal ini perjelas oleh Kejaksaan Agung yang kembali mengungkap perkembangan kasus Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya ini dengan menetapkan dua orang tersangka, yaitu Henry Surya dan Junie Indira dan mengadili keduanya di Pengadilan Negeri Jakarta Barat. Adanya laporan masyarakat soal aktivitas mencurigakan dari KSP ini membuat Kejaksaan Agung akhirnya menjatuhkan hukuman kepada Indosurya. Jaksa Agung Muda Pidana Umum Kejaksaan Agung, Fadil Zumhana mengungkap bahwa kedua tersangka dikenakan dua pasal sekaligus, UU Perbankan dan UU TPPU. Tak hanya itu, Fadil juga mengungkap bahwa jumlah korban dari kasus ini mencapai kurang lebih 23.000 orang dengan total kerugian mencapai Rp 106 Triliun. Fadil juga mengungkap bahwa kerugian dari kasus ini merupakan kasus penipuan yang terbesar dalam sejarah di Indonesia karena mencapai total Rp 106 triliun dan melibatkan ribuan orang di dalamnya. Di antara 23.000 orang tersebut, salah satunya merupakan artis sekaligus pembawa acara terkenal, Patricia Gouw. Menurut pengacara Patricia Gouw, kasus ini lebih kepada dugaan tindak pidana pencucian uang perbankan. Pelakunya ada tiga orang yakni Henry Surya, Suwito Ayub dan Junie Indira. "Total kerugiannya kurang lebih Rp 15 T," ujar pengacara Patricia Gouw. Tentu saja, korban dalam kasus ini bukan hanya Patricia Gouw. "Ada enam ribu korban lainnya," imbuh Patricia Gouw. Hingga saat ini, kasus Indosurya masih diusut oleh Kejagung karena dugaan banyaknya pihak yang terlibat dalam kasus ini, mengingat jumlah korbannya mencapai 23.000 orang dari seluruh Indonesia. Kejagung pun mengungkap bahwa setiap anggota koperasi ini dapat melaporkan hal serupa jika dirasa ada pihak yang dirugikan. Sumber: suara

    Penipuan Terbesar di Indonesia KSP Indosurya: Rp103 Triliun Uang Artis dan 23 Ribu Nasabah Melayang

    Salah satu perusahaan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya kini kembali menjadi perbincangan usai perusahaan tersebut tercatut telah melakukan penggelapan uang dan penipuan terhadap para anggotanya dengan nilai sebesar Rp106 Triliun.

    Hal ini perjelas oleh Kejaksaan Agung yang kembali mengungkap perkembangan kasus Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya ini dengan menetapkan dua orang tersangka, yaitu Henry Surya dan Junie Indira dan mengadili keduanya di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.

    Adanya laporan masyarakat soal aktivitas mencurigakan dari KSP ini membuat Kejaksaan Agung akhirnya menjatuhkan hukuman kepada Indosurya.

    Jaksa Agung Muda Pidana Umum Kejaksaan Agung, Fadil Zumhana mengungkap bahwa kedua tersangka dikenakan dua pasal sekaligus, UU Perbankan dan UU TPPU.

    Tak hanya itu, Fadil juga mengungkap bahwa jumlah korban dari kasus ini mencapai kurang lebih 23.000 orang dengan total kerugian mencapai Rp 106 Triliun.

    Fadil juga mengungkap bahwa kerugian dari kasus ini merupakan kasus penipuan yang terbesar dalam sejarah di Indonesia karena mencapai total Rp 106 triliun dan melibatkan ribuan orang di dalamnya.

    Di antara 23.000 orang tersebut, salah satunya merupakan artis sekaligus pembawa acara terkenal, Patricia Gouw. Menurut pengacara Patricia Gouw, kasus ini lebih kepada dugaan tindak pidana pencucian uang perbankan. Pelakunya ada tiga orang yakni Henry Surya, Suwito Ayub dan Junie Indira.

    “Total kerugiannya kurang lebih Rp 15 T,” ujar pengacara Patricia Gouw. Tentu saja, korban dalam kasus ini bukan hanya Patricia Gouw. “Ada enam ribu korban lainnya,” imbuh Patricia Gouw.

    Hingga saat ini, kasus Indosurya masih diusut oleh Kejagung karena dugaan banyaknya pihak yang terlibat dalam kasus ini, mengingat jumlah korbannya mencapai 23.000 orang dari seluruh Indonesia.

    Kejagung pun mengungkap bahwa setiap anggota koperasi ini dapat melaporkan hal serupa jika dirasa ada pihak yang dirugikan.

    Sumber: suara

    Browse berita / cerita Medan sesuai hashtags >> berita indosurya nasional penipuan

    Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
    Follow Instagram @MedanTalk untuk cerita video reels dan story terkini yang tidak diposting ke web
    Yang main tiktok, add TikTok @MedanTalk
    follow instagram @MedanTalkViral khusus berita viral
    YouTube channel MedanTalk untuk berita video

    Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
    Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com

    Browse berita cerita lainnya di hashtags dibawah => iklan medan medantalk

    Untuk informasi Lowongan Kerja , cek web www.KarirGram.com dan IG @KarirGram
    Untuk cerita Medan, cek www.MedanKu.com dan IG @MedanKu
    Untuk informasi tips Otomotif cek www.otomtalk.com dan IG @Otomtalk

    Sumber: https://www.instagram.com/p/CjW-SYajqJL/